Senin, 04 Maret 2013

Download E-Book 'Bible, Quran, & Sains Modern' Format .Chm

E-Book, Bibel, Qur'an, & Sains Modern Bible, Qur'an, Dan Sains Modern
Oleh: Dr. Maurice Bucaille

Dr. Maurice Bucaille telah mengadakan studi perbandingan mengenai Bibel (Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru) dan Qur-an serta Sains modern. Akhirnya ia mendapat kesimpulan bahwa dalam Bibel terdapat kesalahan ilmiah dan sejarah, karena Bibel telah ditulis oleh manusia dan mengalami perubahan-perubahan yang dibuat oleh manusia. Mengenai Al Qur-an ia berpendapat bahwa sangat mengherankan bahwa suatu wahyu yang diturunkan 14 abad yang lalu, memuat soal-soal ilmiah yang baru diketahui manusia pada abad XX atau abad XIX dan XVIII. Atas dasar itu, Dr. Maurice Bucaille berkesimpulan bahwa Al Qur-an adalah wahyu Ilahi yang murni dan Nabi Muhammad adalah Nabi terakhir.

Dia menemukan bahwa Perjanjian Lama merupakan kumpulan karya sastra yang dihasilkan selama ± 9 abad. Perjanjian Lama merupakan campuran mosaik yang unsur-unsurnya sepanjang masa telah dirubah-rubah oleh manusia; beberapa paragraf baru ditambahkan kepada yang sudah ada sehingga pada waktu sekarang sangat sulit untuk menemukan asalnya. Sedang dalam Perjanjian Baru dia mengemukakan bahwa penulis-penulisnya bukan saksi mata yang menyaksikan fakta-fakta yang mereka laporkan. Ajaran-ajaran Bible hanya merupakan ekspresi berita tentang kehidupan Yesus yang ditulis oleh juru bicara masyarakat Yahudi Kristen, serta dalam Bible banyak Kontradiksi, kekeliruan, pertentangan dengan hasil-hasil penyelidikan Sains modern.

Berbeda dengan Al-Qur'an, dia menyimpulkan fakta bahwa Al-Qur'an yang diwahyukan sesudah kedua kitab suci sebelumnya, bukan saja bebas dari kontradiksi dalam riwayat-riwayatnya, kontradiksi yang menjadi ciri Bible-Bible karena disusun oleh manusia, tetapi juga menyajikan kepada orang yang mempelajarinya secara obyektif dengan mengambil petunjuk dari Sains modern, suatu sifat yang khusus, yakni persesuaian yang sempurna dengan hasil Sains modern. Lebih dari itu semua, Al-Qur'an mengandung pernyataan ilmiah yang sangat modern yang tidak masuk akal jika dikatakan bahwa orang yang hidup pada waktu Al-Qur'an diwahyukan itu adalah pencetusnya.

Scene:
E-Book, Bibel, Qur'an, & Sains Modern


0 komentar:

Posting Komentar

Assalamu'alaikum Sahabat Blogger! Sebelum berkomentar bacalah ketentuan berikut ini:
✓ Berikanlah komentar yang sopan dan relevan
✓ Berikanlah komentar yang sesuai dan berkorelasi dengan materi artikel
✓ Dilarang memasukkan komentar dengan link aktif
✓ Dilarang memasukkan komentar Follow/Follback bukan pada tempatnya. Jika ingin saling Follow/Follback masuk KESINI
Terima kasih dan semoga hari anda menyenangkan!